Harga Shiba Inu Tertekan, Apakah Bulls Masih Punya Tenaga di Mei 2025?

coinbiograph.com – Seiring datangya awal mei 2025 bergulir, pasar mata uang kripto tampaknya memilih jalan sunyi, koreksi tipis namun terasa. Sekitar 1% penurunan tercatat secara keseluruhan, tapi jangan terkecoh. Di balik angka itu, drama besar sedang berlangsung, khususnya bagi komunitas SHIB Army.

Token Shiba Inu (SHIB), yang sepanjang bulan sebelumnya cukup mencuri perhatian, mendadak turun tajam lebih dari 4% dalam sehari. Laba bulanan yang sempat menyentuh dua digit, kini hanya tersisa 5,84%. Ini bukan hanya angka—ini alarm mikro yang memicu diskusi hangat di X, Reddit, dan berbagai kanal Telegram trader.

Dan ya, siapa pun yang pernah memegang SHIB tahu satu hal: volatilitas adalah bagian dari kesepakatan.

Mengapa Harga SHIB Tiba-Tiba Loyo?

Ada banyak hal yang bisa disalahkan—dan itu bukan hanya Dogecoin. Meski Doge masih dianggap “abang tertua” di ranah memecoin, dampaknya terhadap SHIB belum bisa dianggap remeh. Ketika Doge berkedip, SHIB batuk. Dan pada 29 April lalu, Doge justru terlihat sideways, yang menambah tekanan ke SHIB.

Tapi bukan itu saja. Kompetitor-kompetitor segar seperti $PEPE dan $BOOKIE juga turut menggerogoti pasar. Dengan storytelling gila dan komunitas kreatif yang viral, mereka berhasil menyedot likuiditas. Beberapa bahkan menyebut SHIB kini terjebak antara “token nostalgia” dan “aset berisiko tinggi.”

Dan mari kita bicara Bitcoin sejenak. Dengan dominasi pasar yang masih bertengger di atas 63%, setiap langkah BTC—naik atau turun—berdampak langsung pada sentimen seluruh altcoin, terutama memecoin yang tak punya landasan fundamental sekuat layer-1. Ketika BTC terkoreksi, SHIB sering kali menerima guncangan berlipat.

Di luar itu? Geopolitik. Tekanan inflasi AS. Potensi reformasi pajak kripto di beberapa negara G20. Faktor-faktor ini, meskipun tampaknya jauh, nyatanya mengguncang saraf pasar, dan SHIB termasuk korban termudah.



Data Teknis SHIB: Di Ujung Tanduk atau Siap Bangkit?

Pada 30 April 2025, SHIB diperdagangkan di $0,00001296. Kapitalisasi pasarnya sebesar $7,68 miliar menjadikannya tetap kokoh di posisi ke-17 global—tapi tidak tanpa tekanan.

Volume perdagangan selama 24 jam tercatat $179,48 juta, turun dari rerata mingguannya. Itu sinyal? Partisipasi pasar melemah. Trader mulai ragu untuk “buy the dip” dan memilih menunggu kepastian arah.

Indikator Simple Moving Average (SMA) menunjukkan sinyal positif—terjadi konvergensi bullish dalam chart harian. Tapi jangan buru-buru senang. Kenapa? Karena RSI justru tergelincir dari area overbought menuju zona netral. Artinya, kekuatan beli mulai kehilangan momentum. Dan ketika hal ini terjadi dalam konteks pasar yang sudah melemah, risiko breakout palsu meningkat drastis.

Garis tren juga menunjukkan pola konvergensi negatif. Ini bukan hal yang ingin dilihat siapa pun yang masih meng-hold SHIB dari harga $0,000014-an. Koreksi bisa berlanjut—kecuali bulls segera mengambil alih.

Skenario Harga Mei 2025: Bulls Masih Punya Harapan?

Oke, mari realistis. Kalau bulls bisa mempertahankan level penting di $0,00001335, maka peluang untuk menguji ulang harga tinggi di $0,0000160 masih sangat terbuka. Lebih dari itu, breakout ke $0,0000190 bukan hal mustahil jika pasar mendukung.

Tapi—dan ini penting—jika tekanan jual terus meningkat, maka support pertama di $0,00001250 bisa runtuh. Jika itu terjadi, maka harga bisa kembali ke titik rendah yang sangat menentukan di $0,00001050. Ini adalah zona kritis. Breakdown dari sini bisa men-trigger aksi jual besar-besaran.

Beberapa analis di komunitas CoinBiograph menyebut bahwa bulan Mei akan jadi “bulan hidup-mati” untuk SHIB. Terlalu dramatis? Mungkin. Tapi dalam dunia memecoin, dramatisme itu bagian dari narasi pasar.

Kesimpulan: SHIB Masih Layak Dipertahankan?

Untuk trader jangka pendek, SHIB mungkin saat ini terasa seperti medan ranjau. Tapi bagi investor jangka panjang yang percaya pada proyek ekosistem Shibarium dan utilitas yang perlahan dikembangkan, ini bisa jadi peluang akumulasi yang menarik—tentu dengan manajemen risiko ketat.

Sebagai catatan, pasar memecoin sangat emosional. Harga bisa melonjak 20% hanya karena satu postingan dari akun influencer, dan bisa ambruk karena meme yang salah tempat. Jadi, keputusan membeli SHIB bukan hanya soal analisa teknikal. Ini juga soal mentalitas bertahan di tengah volatilitas tinggi.

Apapun keputusan Anda, satu hal yang pasti: SHIB masih hidup. Dan seperti biasa dalam dunia kripto, yang bertahan—menang.

Jangan lupa ikuti update mingguan analisa pasar memecoin hanya di CoinBiograph.com. Di sini, kita bukan cuma memantau grafik—kita membaca narasi yang tersembunyi di baliknya.

“Di dunia kripto, berita adalah bahan bakar. Tapi komunitaslah yang jadi nyala apinya.”

Apakah Anda siap menyambut Mei dengan strategi baru untuk SHIB Anda?

Editor: Cyro Ilan

Disclaimer:

"Informasi di Coinbiograph hanya sebagai referensi, bukan saran investasi. Artikel ini tidak mendukung pembelian atau penjualan kripto tertentu.

Perdagangan keuangan, termasuk cryptocurrency, selalu berisiko. Risetlah sebelum berinvestasi. Keputusan ada pada Anda.

Gunakan platform resmi yang legal, terutama di Indonesia. Pilih platform kripto yang terdaftar oleh BAPPEBTI dan OJK klik disini."

Share:

Cyro Ilan

Cyro Ilan adalah penulis dan analis sekaligus CEO di Coinbiograph, media yang membahas dunia kripto dan blockchain. Saya dikenal karena gaya tulisannya yang jelas dan informatif, membantu pembaca kami memahami teknologi dan peluang di balik aset digital.

Also Read