Bitcoin Masih Kekeh di Atas $109.000, Tapi Ada yang Tak Biasa di Balik Volume dan Supply
Bitcoin (BTC) kembali menyita perhatian pasar pada hari ini, melayang di harga $109.552 saat artikel ini ditulis. Satu hari penuh tampak “biasa saja” di permukaan penurunan tipis hanya sekitar 0,59% dibandingkan kemarin. Tapi siapa sangka, di balik ketenangan itu, ada arus market yang justru menunjukkan sesuatu yang lebih besar tengah ia siapkan?
CoinMarketCap mencatat volume perdagangan 24 jam Bitcoin mencapai angka yang cukup mencengangkan, $50,04 miliar. Yep, $50 miliar. Itu bukan angka yang muncul kalau hanya segelintir orang yang sedang ‘main-main’. Itu volume yang biasanya muncul saat market bersiap menghadapi lonjakan besar naik atau turun.
Kapitalisasi Pasar Capai $2,16 Triliun: BTC Masih Jadi Raja
Dengan total kapitalisasi pasar sebesar $2,16 triliun, dominasi Bitcoin di sektor aset digital jelas tidak tergoyahkan. Saat ini, ada 19,88 juta BTC yang beredar dari total maksimum 21 juta. Artinya, lebih dari 94,7% pasokan BTC sudah ada di pasar. Bayangkan, tinggal 5,3% lagi dan suplai akan benar-benar habis.
Angka ini tidak hanya menciptakan narasi scarcity, tapi juga memberi landasan kuat bagi investor yang melihat BTC sebagai penyimpan nilai jangka panjang.
Pergerakan Harga Harian: Peluang Trader Masih Terbuka
Dalam 24 jam terakhir, harga BTC bergerak di antara $108.444 dan $110.384. Rentang ini sempit bagi beberapa orang mungkin terlihat membosankan. Tapi bagi trader harian dan scalper, justru inilah “zona nyaman”. Pasar seperti ini penuh dengan peluang intraday, dan bagi yang terbiasa dengan setup ketat dan disiplin risiko, ini bisa jadi ladang emas.
Apa yang Bisa Kita Baca dari Volume yang Meledak?
Volume besar bisa berarti dua hal: antisipasi atau distribusi. Bisa jadi para pelaku besar mulai memposisikan diri untuk dorongan naik berikutnya mungkin karena berita regulasi, adopsi institusional, atau bahkan ETF baru yang masuk.
Tapi ada sisi lain: bisa juga itu adalah aksi ambil untung diam-diam, menjelang rilis data ekonomi baru atau tekanan geopolitik yang belum mencuat. Market crypto, apalagi BTC, selalu punya sisi tersembunyi.
Bitcoin Tembus Rekor Baru, Pasar Kripto Kembali Menguat
coinbiograph.com — Hari Rabu ini bukan hari biasa bagi pasar aset digital….
All-Time High Terdekat Masih Bayangi
Bitcoin masih belum menjamah rekor tertingginya yang dicetak sebulan lalu, yaitu $111.970. Artinya, kita masih berada sangat dekat dengan zona breakout. Banyak trader melihat level $112K sebagai resistance psikologis berikutnya. Dan jika itu tembus? Tidak menutup kemungkinan BTC menembus ke $120K dalam waktu dekat.
Tapi, jika gagal? Level support di $107K bisa diuji lagi, dan pasar bisa memasuki fase “konsolidasi yang menyebalkan” untuk beberapa minggu ke depan.
Stabil Itu Menipu
Banyak orang berpikir bahwa stabilitas harga itu artinya tidak ada apa-apa. Tapi dalam dunia kripto, stabilitas bisa justru menjadi awal dari lonjakan besar baik ke atas maupun ke bawah.
Dengan volume meledak, kapitalisasi pasar yang kokoh, dan posisi harga yang hanya beberapa persen dari ATH, Bitcoin saat ini sedang berada di titik persimpangan. Data dari CoinMarketCap menunjukkan bahwa semua mata masih tertuju pada BTC. Dan seperti biasa, saat orang lengah karena merasa “tenang”, di situlah momentum besar biasanya muncul.
Apakah kita sedang menyaksikan penumpukan sebelum breakout? Atau hanya pengalihan perhatian sebelum koreksi? Yang jelas, market ini belum selesai bicara.
Tetap waspada. Tetap belajar dari datanya. Dan kalau bisa jangan hanya duduk diam di pinggir.
Editor: Cyro Ilan