Jujur ya, waktu pertama kali dengar soal Galxe, Coinbiographers pikir ini cuma satu lagi platform Web3 yang numpang lewat. Tapi ternyata kami salah besar. Begitu kami telusuri lebih dalam—terutama lewat situs resminya di galxe.com—kami mulai sadar, platform ini bukan main-main. Galxe bukan cuma tentang koleksi NFT atau airdrop; ini tentang menciptakan ekosistem di mana identitas digital, loyalitas komunitas, dan privasi semuanya bisa hidup berdampingan. Dan itu keren banget.
Awalnya skeptis, tapi…
Coinbiographers nemu Galxe pas lagi cari cara ikut partisipasi dalam project airdrop dari Arbitrum. Di situ kami lihat ada “Galxe Quest” yang jadi semacam misi kecil-kecilan buat dapetin kredensial atau rewards tertentu. Mirip sistem achievement di game, tapi buat Web3. Lucunya, yang kami pikir cuma fitur iseng ternyata jadi gerbang ke banyak hal. Mulai dari membangun reputasi Web3 kami, sampai jadi bahan portofolio digital yang bisa diakses dan diverifikasi siapa pun—tanpa harus lepasin privasi.
Apa sih Galxe itu?
Galxe adalah platform terdesentralisasi yang mengintegrasikan identitas digital, kredensial on-chain/off-chain, dan sistem keterlibatan komunitas. Sampai hari ini, mereka udah punya lebih dari 12 juta pengguna unik dan bekerja sama dengan lebih dari 3.300 proyek, termasuk nama-nama besar seperti Optimism, Polygon, dan Arbitrum.
Kapan Galxe Didirikan?
​Galxe didirikan pada tahun 2021 oleh Charles Wayn dan Harry Zhang.
Siapa Saja Tim Galxe?
Galxe didirikan pada Maret 2021 oleh Charles Wayn, Harry Zhang, dan Xinlu C.
Profil Singkat Para Pendiri:
- Charles Wayn: Sebelum mendirikan Galxe, Charles terlibat dalam berbagai proyek teknologi dan kewirausahaan.​
- Harry Zhang: Sebelum mendirikan Galxe, Harry adalah COO dan salah satu pendiri DLive, platform live streaming berbasis blockchain yang kemudian diakuisisi oleh BitTorrent. ​IQ.wiki
- Xinlu C: Informasi spesifik mengenai latar belakang Xinlu C sebelum mendirikan Galxe nggak tersedia dalam sumber yang diberikan.
Tim Galxe Saat Ini:
Sejak didirikan, Galxe telah berkembang menjadi tim global dengan lebih dari 70 anggota yang tersebar di lebih dari 10 negara. Beberapa anggota tim kunci termasuk:​
- Leo Zhou: Kepala Produk di Galxe. ​
- Zhongtian Wang: Memegang peran penting dalam pengembangan Web3 di Galxe. ​
- Aimee Belke: Desainer Multimedia yang berfokus pada desain periklanan dan siaran, dengan minat khusus pada NFT dan kripto.
Galxe terus memperluas timnya dan menawarkan berbagai peluang karier bagi individu yang tertarik untuk berkontribusi dalam membentuk masa depan Web3.
Berikut fitur yang menurut kami paling menonjol:
- Galxe Identity Protocol
Ini semacam fondasi identitas Web3 yang dibangun dengan teknologi zero-knowledge proof (ZK). Intinya, kita bisa membuktikan sesuatu (misalnya udah pernah ikutan voting DAO) tanpa ngasih tahu data pribadi. Anonim tapi tetap valid. - Galxe Passport
Ini fitur favorit kami. Jadi kita bisa simpan data identitas dan kredensial dalam satu tempat, dan bisa digunakan ke berbagai platform lain tanpa harus sign up berulang-ulang. Nyaman dan tetap aman. - Galxe Quest
Nah, ini dia fitur yang bikin kami pertama kali gabung. Quest ini adalah cara mereka bantu proyek Web3 tumbuh, sambil ngasih insentif ke komunitas. Misalnya, kamu ikutan quest untuk DEX baru, nanti bisa dapet NFT badge atau token reward. - Galxe Score
Semacam skor reputasi kita di Web3. Makin aktif dan kredibel aktivitas kamu, makin tinggi skornya. Beberapa platform bahkan kasih akses eksklusif berdasarkan skor ini. Jadi bukan cuma flex doang, tapi ada manfaat nyata.
Pelajaran dari pengalaman pribadi
Dulu kami pikir dapet airdrop itu cuma soal daftar dan nunggu rejeki nomplok. Tapi waktu nyoba beberapa Galxe Quest dan aktif di komunitas, kami baru sadar kalau reputasi digital itu penting. Pernah ada satu project DeFi yang ngadain IDO, dan ternyata whitelistnya diprioritaskan buat user dengan Galxe Score tertentu. Di situ kami ngerasa, “Wah, rugi juga selama ini cuma jadi penonton.”
Kami juga pernah salah isi wallet waktu daftar quest dan akhirnya nggak dapet reward padahal udah capek-capek ngerjain. Dari situ kami belajar: periksa ulang semua data sebelum submit, apalagi kalau udah menyangkut blockchain. Salah dikit, ya bye.
Galxe itu buat siapa?
Kalau kamu tertarik sama dunia Web3, entah sebagai builder, komunitas, atau sekadar kolektor, Galxe punya sesuatu buat kamu. Mereka bukan cuma jembatan antara user dan proyek, tapi juga pelindung identitas digital kita. Dan buat kami pribadi, Galxe jadi cara paling masuk akal buat ngebangun track record Web3 yang sah, bisa dibanggakan, dan tetap menjaga privasi.
Kalau kamu belum pernah coba, silakan eksplor langsung di www.galxe.com. Tapi hati-hati ya, ini salah satu platform yang bisa bikin kamu nagih ikut komunitas sana-sini cuma buat nambah badge 😄
Detail Ringkasan
Detail Info
Nama
Situs Resmi
Galxe
galxe.com